Perkembangan Kota Yogyakarta Berdasarkan Peningkatan Pemanfaatan Lahan

Authors

  • Novida Abbas
  • Enny Ratna Dewi
DOI     10.30883/jba.v15i2.658

Keywords:

settlement, city, urban, development, colonial

Abstract

This paper tries to discuss the development of Yogyakarta City based on the land use model. Changes, both reduction and development, are clearly something that is experienced by the City of Yogyakarta, considering that until now the existence of the City of Yogyakarta has lasted almost a quarter of a century.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Babad Memana. Koleksi Perpustakaan Museum Sono Budoyo No PBE 100.

Bintarto, R. 1984. lnteraksi Desa-Kota dan Permasalahannya. Yogyakarta: Ghalia Indonesia.

Carey, Peter. 1986. Asal-usul Perang Jawa. Jakarta: Pustaka Azet.

Clark, David. 1977. Spatial Information in Archaeology, dalam Spatial Archaeology. New York: Academic Press.

Dewi, E. R. (1985). Bentuk Lengkung Pada Pesanggrahan-Pesanggrahan Kesultanan Yogyakarta (Tinjauan Arsitektur Berdasarkan Bentuk, Fungsi, Konstruksi dan Simbol). Berkala Arkeologi, 6(2), 61–69. https://doi.org/10.30883/jba.v6i2.444

Heine-Geldern, Robert von. 1982. Konsepsi tentang Negara dan Kedudukan Raja di Asia Tenggara (alih bahasa oleh Deliar Noer). Jakarta: Rajawali.

Universitas Gadjah Mada, Bagian Arsitektur Fakultas Teknik dan Departemen PU Dirjen Cipta Karya Oitaba, 1971. Yogyakarla, Penentuan Awai Tata Kofa, Simposium Perencanaan Kota. Yogyakarta.

Wibisono, Sonny Chr. 1988. Pola Penggunaan Lahan dan Sejarah Perkembangan Kofa Banten Lama, Rapat Evaluasl Hasil Penelitian Arkeologi Ill. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional.

Published

1995-11-30

How to Cite

Abbas, N., & Dewi, E. R. (1995). Perkembangan Kota Yogyakarta Berdasarkan Peningkatan Pemanfaatan Lahan. Berkala Arkeologi, 15(2), 25–34. https://doi.org/10.30883/jba.v15i2.658

Issue

Section

Articles